Jejak

Jejak | Banyak orang masuk ke dalam kehidupan kita. Satu demi satu datang dan pergi silih berganti. Ada yang tinggal untuk sementara waktu dan ada meninggalkan jejak dalam hati kita, dan tak sedikit yang membuat kita berubah.

Alkisah, hiduplah seorang tukan lentera disebuah desa kecil. Setiap petang lelaki tua ini berkeliling desamembawa sebuah tongkat obor penyulut lentera dan memanggul sebuah tangga kecil. Ia menghampiri setiap tiang lentera, menyandarkan tangganya, naik, dan menyulut sumbu di dalam kotak kaca lentera. Kemudian ia turun, memanggul tangganya lagi, dan
berjalan menuju tiang lentera selanjutnya.

Begitu seterusnya sampai akhirnya ia menghilang dari pandangan, ditelan kegelapan malam. Namun, siapa pun akan selalu tahu ke mana lelaki tua itu pergi dari lentera-lentera yang dinyalakannya.

Seperti halnya perjalanan si lelaki tua dari satu lentera ke lentera berikutnya, ke mana pun pergi kita akan menimbulkan jejak. Tujuan yang jelas dan besarnya rasa tanggung jawab kita adalah jejak-jejak yang ingin diikuti oleh para putra dan putri kita nanti. Dan hal ini juga akan membuat orang tua kita bangga dengan jejak yang pernah mereka tinggalkan untuk kita..

Tinggalkanlah jejak yang bermakna, maka bukan saja anda yang akan menjadi lebih baik, tetapi juga kehidupan mereka yang mengikutinya. Dan anda pun pantas untuk mendapatkan penuh penghargaan "Saya selalu tahun ke mana ia pergi dan jejak yang ditinggalkannya" .

Post a Comment

© Miftah_N_Haq. Powered by Blogger.
 

Berbagi itu Indah Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger

-->